Hipertensi paru sebenarnya bukanlah suatu
penyakit tersendiri, tetapi lebih ke suatu keadaan yang ditimbulkan
oleh penyakit lainnya (atau suatu efek dari penyakit lainnya).
Tetapi karena dalam kebanyakan kasus tidak/belum
ditemukan penyebabnya, maka sebagian besar hipertensi pulmonal masuk ke
kategori primer / tanpa penyebab.
Untuk mengenal lebih lanjut mengenai jenis hipertensi pulmonal berdasarkan penyebabnya, silakan KLIK DISINI.
Faktor Risiko Lainnya
Semua orang dari berbagai ras, etnik dan umur bisa terkena
hipertensi pulmonal. Walaupun begitu ada beberapa kategori orang yang
berisiko lebih tinggi untuk terkena hipertensi pulmonal:
- Faktor keluarga
Bila dua atau lebih dalam keluarga Anda didiagnosa Hipertensi
Pulmonal, maka anggota keluarga yang lain mempunyai faktor risiko untuk
terkena PH juga.
- Sleep apnea dan obesitas
Obesitas sendiri bukanlah faktor risiko, tetapi bila obesitas
terjadi bersamaan dengan sleep apnea (gangguan nafas saat tidur dimana
terjadi penurunan oksigen level), maka PH bisa terjadi.
- Jenis Kelamin
Pada Hipertensi Pulmonal Primer (IPAH) dan Familial (HPAH), setidaknya kasus yang terjadi pada wanita 2.5x lebih banyak daripada yang terjadi pada pria.
- Kehamilan
Kehamilan juga kemungkinan merupakan faktor risiko menurut opini
para ahli. Kehamilan merupakan sesuatu yang sebaiknya dihindari pada
wanita yang telah didiagnosa PH.
- Tinggal di dataran tinggi
Tinggal di dataran tinggi selama bertahun-tahun juga merupakan
faktor risiko terkena PH. Bagi pasien PH, melakukan perjalanan ke tempat
dataran tinggi dapat memperburuk gejala yang ada.
- Penyakit lainnya
Penyakit lain-lain misalnya penyakit jantung bawaan, paru-paru, liver dan jaringan ikat seperti lupus dan scleroderma juga membuat pasien lebih rentan terkena PH.
- Obat-obatan dan toksin
Obat-obatan tertentu seperti methamphetamines dan obat diet fen phen telah diketahui dapat menyebabkan PH.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar